sembahyang kosmos

Aku melihat seluruh galaksi melantunkan mantra alam kosmos

Berputar, perlahan, titik putih itu menjadi objek abadi

Berthawaf bersama bintang gemintang

Meyakinkanku betapa insignifikannya diri ini

Rapuh, bergetar tak mampu teruskan lantunan zikir

Melepuh dan hanya sanggup bersimpuh

Aku hanya insan terbatas

Tereksploitasi oleh zaman

Terkontaminasi berbagai macam polutan

Bolehkan aku terbang ke angkasa

Dengan sayap bulu, bukan besi

Dengan bantuan angin, bukan avtur

Dengan hati, bukan ambisi.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cerita Tentang Pengalaman Batin di Pulau Dewata

Curhat Kawan: "Kenapa Perempuan Bekerja?"

Perkembangan Teknologi Komunikasi